SPW – Di dunia ini saya akan menang atau saya akan belajar, tapi saya tidak akan pernah kalah. Kali ini saya akan membahas buku yang berjudul Everything is Figureoutable karya Marie Forleo terkait semua hal di dunia ini ada jalan keluarnya.
Mungkin kamu pernah berada dalam posisi yang sulit dan memusingkan. Tidak tahu harus melakukan apa, ini adalah hal yang wajar. Kamu mungkin saja berada di posisi itu, namun apabila kamu mencoba melihat masalah itu dari perspektif lain, mungkin saja kamu bukan tidak tahu harus ngapain, akan tetapi kamu tidak ingin membuat keputusan karena tidak ada yang 100% menguntungkan.
Suatu hari Marie telat sampai di bandara dan tidak bisa lagi check in bagasi. Apa yang dilakukan Marie? Dia lalu pergi ke toko yang ada di bandara untuk membeli tas, cincin, dan kain. Dia memasukkan semua barang yang ada di koper ke dalam tas tersebut, lalu membuang koper besarnya di bandara. Dengan cara ini akhirnya Marie masih bisa berangkat dan pergi liburan. Ingat, semua hal di dunia ini pasti ada jalan keluarnya.
Tiga Hal Penting dari Buku Berjudul Everything is Figureoutable karya Marie Forleo.
Pertama, Mencari Jalan Keluar dalam Hidup
Ibunya Marie boleh dibilang merupakan seorang wanita yang banyak talenta dan banyak ilmu. Saat Marie masih kecil, mereka hidup sederhana. Mereka tidak mudah untuk membeli barang baru atau memanggil tukang ketika ada barang yang rusak. Mereka belajar mandiri dan mencari cara memperbaiki barang yang rusak.
Marie menyaksikan sendiri keahlian ibunya dan penasaran kenapa ibunya bisa tahu banyak hal. Jawaban ibunya yang dia lihat secara langsunglah yang mengubah hidup Marie selamanya. Ibunya mengatakan kalau semua hal itu bisa dipelajari dan ada jalan keluarnya. Ini merupakan pandangan hidup yang menarik. Kita mungkin saja merasa terjebak bingung, tidak tahu harus ngapain. Sebenarnya kita punya pilihan, hanya saja kita tidak mau mengambilnya saja. Dengan demikian, ketika kita sudah punya mindset tersebut, maka ini merupakan langkah awal untuk berubah.
Kamu tidak akan memulai perubahan dengan berdiri di samping, menggerutu, dan mengomel tapi kamu bisa membuat perubahan dengan menjalankan apa yang ada di pikiranmu.
Pepatah Anonim
Contoh, kamu merasa kalau bosmu toxic. Pekerjaan sekarang tidak bisa membuatmu maju. Namun setiap hari kamu hanya menggerutu dan mengomel mengenai keadaan. Sungguh sulit membayangkan situasimu akan berubah dalam waktu dekat. Kamu sebenarnya tahu apa yang kamu inginkan dan apa yang harus dikerjakan, tetapi pertanyaannya apakah kamu akan melakukannya atau tidak?
Memulai sesuatu dalam hidup memang tidak mudah. Entah belajar keahlian baru seperti memasak hingga membangun bisnis. Tidak hanya butuh kesabaran, tetapi juga perubahan mindset. Jika kamu merasa kalau apapun di dunia bisa dipelajari dan pasti ada jalan keluarnya, maka artinya kamu sedang membuka pintu untuk mencapai ke sana. Latihlah otakmu untuk maju!
Otak kita sama, tetapi pikiran negatifmu mungkin sering berkata ke dirimu sendiri kalau kamu tidak bisa, takut, dan tidak tahu apakah bisa mencapai tujuan atau tidak. Ini adalah virus yang merusak masuk ke otakmu berupa keraguan, ketakutan, dan kebingungan.
Bukan hanya itu, kita seringkali juga mengisi otak kita dengan pikiran yang merusak. Misalnya dengan berkata saya sudah tahu atau itu tidak mempan buat saya. Pikiran ini membuat seseorang menjadi sulit berubah. Mungkin saja kamu sudah tahu sesuatu, tetapi apakah artinya tidak ada yang bisa kamu pelajari lagi? Paling penting kita harus melatih otak kalau apapun itu mungkin mampu mengubah hidup kita.
Kedua, Berhenti Membuat Alasan
Berapa kali kamu membayangkan, kalau kamu bisa bangun pagi lalu menjalani semua rencanamu. Entah olahraga pagi, menikmati secangkir kopi sambil makan roti, dan sebagainya. Namun, faktanya kamu bangun telat dan buru-buru pergi ke kantor.
Malam hari kamu benar-benar menantikan untuk bangun keesokan harinya. Mungkin saja hari pertama masuk kuliah, masuk kantor, dan sebagainya. Lalu besok paginya kamu bangun sebelum alarm berbunyi dan menjalani hari sesuai rencana. Kenapa kita bisa menjalani dua hari berbeda? Jawabannya ada di dalam diri.
Pikiran kita boleh dikatakan merupakan rintangan terberat. Kita seringkali membuat alasan untuk tidak berolahraga atau mengejar mimpi yang kita inginkan. Ketika kita katakan saya tidak bisa, maka ini adalah rintangan terbesar untuk sukses dan menarik kita ke dalam sebuah lingkaran negatif. Cobalah mengganti kalimat, ‘saya tidak bisa’ menjadi ‘saya tidak mau’. Jadi kita berusaha untuk bertanggungjawab atas keputusan kita sendiri untuk tidak melakukan sesuatu.
Apa alasan yang paling umum diucapkan seseorang?
- Saya Tidak Punya Cukup Waktu.
Tentu saja hidup kadang terasa begitu padat. Kita punya begitu banyak tanggungjawab, entah kepada pekerjaan, keluarga, pasangan, teman, dan sebagainya. Namun demikian, kita perlu ingat bahwa setiap orang punya waktu 24 jam yang sama. Bedanya adalah bagaimana bisa menggunakan waktu itu dengan baik dan bijak. - Saya Tidak Punya Uang.
Di zaman sekarang uang seharusnya tidak menjadi rintangan. Banyak hal yang bisa kamu lakukan dengan modal yang sangat sedikit. Bahkan kamu juga bisa mengambil pekerjaan sampingan. Jika kamu tidak merasa cocok maka kamu bisa mulai menjual barang secara online. Pertanyaannya, apakah kamu mau mencoba? - Saya Tidak Tahu Mulai dari Mana?
Kembali lagi di era sekarang informasi tersedia begitu banyak. Berhenti buat alasan kalau kamu tidak tahu. Luangkan waktu beberapa detik untuk mengetik pencarian di Google, maka kamu akan menemukan banyak halaman yang menjelaskan apa yang kamu inginkan. Ingin belajar sesuatu bukalah YouTube dan cari tahu apa yang ingin dipelajari. Dengan internet kamu bisa belajar apa saja dan kapanpun apabila kamu mau.
Ketiga, Selalu Siap dengan Keadaan Apapun
Apakah kamu siap, misalnya pindah ke kota lain akibat tuntutan pekerjaan, dapat promosi jabatan memulai percintaan yang baru setelah keluar dari hubungan yang Toxic, dan sebagainya. Kebanyakan orang mungkin tidak siap. Akan tetapi jika kita menunggu agar diri kita siap, maka sayangnya sampai kapanpun kita tidak akan pernah siap.
Apa yang kamu inginkan dalam hidup? Apa mimpimu? Mungkin kamu tidak bisa memberikan jawaban apapun. Kamu punya banyak keinginan dan kamu tidak tahu apa yang benar-benar kamu mau, itu adalah hal yang wajar.
Marie bercerita pengalamannya sendiri. Suatu hari ia berhasil menarik perhatian seorang produser MTV di salah satu kelas dansanya. Produser itu pun suka dan menawarkan Marie sebuah proyek. Awalnya Marie ragu karena merasa dirinya belum cukup baik, tetapi dia pun berusaha membuang jauh-jauh pikiran itu dan menjalani saja. Ternyata keputusan ini berbuah manis. Berasal dari proyek itu, karir dansanya berlanjut, hingga ia berhasil mendapatkan kerjasama dengan merek olahraga dunia seperti Nike.
Ini yang perlu kita pahami! Berhentilah menipu dirimu sendiri dengan mengatakan kalau dirimu tidak siap. Ingat, semua orang di posisi yang baru atau di tempat yang baru tidak akan pernah siap. Hal yang kamu butuhkan hanyalah sebuah keputusan berani dan sebuah langkah kecil.
Kesimpulan
Semua hal itu bisa dipelajari dan ada jalan keluarnya. Ketika kita katakan saya tidak bisa, maka ini adalah rintangan terbesar untuk sukses dan menarik kita ke dalam sebuah lingkaran negatif.
Semoga bermanfaat. Sebagai bentuk dukunganmu terhadap blog pribadi ini, caranya mudah sekali. Hanya tinggalkan komentarmu dan sebarkan tulisan ini kepada siapapun. Terima kasih banyak.
